Korban Pencurian di Masjid Kranji Dibantu Polisi dengan Sepeda Baru
KOTA BEKASI — Kepolisian Sektor (Polsek) Bekasi Barat mengambil langkah nyata untuk memulihkan kondisi ekonomi seorang pedagang kecil setelah sepeda dan perlengkapan jualannya hilang dicuri. Bantuan diserahkan langsung kepada korban di Mapolsek Bekasi Barat, Kamis (18/12), sebagai bentuk dukungan terhadap warga yang mengalami musibah.
Korban, yang dikenal dengan nama Ajo, kehilangan sepeda yang biasa digunakan untuk berkeliling menjajakan es krim setelah terbangun dari istirahat di area Masjid Al Mabrur, Kelurahan Kranji, Selasa siang sekitar pukul 12.30 WIB. Kejadian ini terekam kamera pengawas, namun pelaku hingga kini masih dalam penyelidikan polisi.
Kapolsek Bekasi Barat AKP Wahyudi menjelaskan bahwa pemberian sepeda dan perlengkapan berdagang tersebut merupakan bentuk empati serta upaya memperingan beban pedagang yang kehilangan alat mata pencahariannya. Ia berharap langkah ini tidak hanya membantu secara langsung, tetapi juga meningkatkan rasa aman dan kepercayaan masyarakat terhadap aparat kepolisian di wilayah setempat.
“Saya berharap bantuan ini bisa membantu Ajo kembali beraktivitas dan juga memberikan rasa aman bagi pedagang lain,” ujar Wahyudi.
Kasus pencurian ini menjadi pengingat pentingnya kewaspadaan bagi pelaku usaha kecil yang sering meninggalkan peralatan mereka saat beristirahat. Polisi sendiri terus mengejar informasi yang terekam dalam rekaman CCTV untuk mengidentifikasi pelaku dan proses hukum selanjutnya.